Lady Nayoan diketahui telah mantap untuk menggugat cerai suaminya, Rendy Kjaernett. Usai digugat cerai, Rendy mengungkap penyesalan serta terus meminta maaf kepada Lady.
Salah satu momen yang dirindukan saat bersama sang istri adalah pergi bersama ke gereja. Rendy Kjaernett berharap Lady Nayoan bisa memaafkan kesalahannya. Ia pun berjanji akan menjadi suami yang bertanggung jawab jika diberi kesempatan.
"Pasti (menyesal), semoga Lady masih mau membuka pintu maaf buat saya, masih mau memberi kesempatan," kata Rendy Kjaernett saat ditemui di Pengadilan Negeri Bekasi, Selasa (18/7/2023).
Rendy Kjaernett ingin masalah rumah tangganya diselesaikan dengan cara baik-baik tanpa perceraian. Ia pun sempat bernostalgia saat ia, istri dan anak-anaknya pergi ke gereja.
"Penginnya balik jadi utuh lagi, selesai masalahnya, kita baik-baik lagi sama anak-anak, itu yang dikangenin. Apa ya, kangen ke gereja bareng sama dia," sambungnya lagi dengan raut wajah sedih.
Kasus perselingkuhan ini menjadi pelajaran berharga bagi Rendy. Ia pun mengaku kapok melakukan perselingkuhan karena banyak sisi negatif yang ia dapat.
"Karena kalau saya kasarnya gini deh, kalau misalkan saya melakukan lagi, saya dapatin Lady, untuk komunikasi sama Lady saja sekarang susah. Saya mau memperbaiki saja susah, apalagi saya mikir lagi untuk melakukan lagi," katanya.
Ia pun mencoba memanfaatkan waktu semaksimal mungkin dalam membujuk istrinya sebelum sidang kedua. Rendy berharap sisa waktu tersebut bisa membuat hati Lady nayoan luluh.
"Kasus orang selingkuh kan bukan cuma saya, tapi yang kasusnya sampai satu Indonesia Raya tahu itu kan saya. Mungkin itu sudah bikin saya kapok," ujarnya.
Rendy Kjaernett baru-baru ini juga mengungkap bahwa ia akan "menimpa" tato Syahnaz sebagai bukti penyesalan. "Kalau hapus kan agak lama ya, pakai laser itu berbulan-bulan. Soalnya ada beberapa tahapan. Solusinya buat saya ya ditimpa, kalau bagian mananya ya pasti bagian muka. Nanti pasti akan dikasih tahu kok kapannya. Yang pasti secepatnya, sebelum terlambat lah buat saya membuktikan ke Lady kalau saya ini serius, saya mau tanggung jawab, saya mau nebus kesalahan saya," kata Rendy Kjaernett.
Rendy menjelaskan bahwa perubahan bentuk tato dilakukan sebagai upaya penebusan kesalahan serta perjuangannya untuk mendapatkan Lady kembali. Bapak dari tiga anak ini tak menampik bahwa ia sudah menyakiti hati sang istri berkali-kali.
"Ini perjuangan saya buat dapetin istri saya lagi. Mungkin ini cara saya untuk tunjukin tanggung jawab saya. Saya sudah buat salah besar. Saya nyakitin hati dia berkali-kali," pungkas Rendy Kjaernett