Kabar tentang seseorang yang berhasil memecahkan suatu rekor mungkin sudah sering kita dengar. Bahkan tak jarang, rekor yang dipecahkan justru terdengar aneh dan tak masuk akal bagi kebanyakan orang.
Seperti yang baru-baru ini dilakukan oleh seorang pensiunan dari India misalnya. Uniknya, ia berhasil menciptakan rekor baru untuk menatap matahari selama satu jam penuh.
Lebih hebatnya lagi, ia melakukan hal itu tanpa menggunakan alat bantu seperti kacamata hitam dan tanpa mengedipkan matanya satu kali pun.
Ternyata, pria yang berhasil melakukan aksi tak lazim itu adalah MS Verma, seorang pensiunan yang berasal dari negara bagian Uttar Pradesh.
Dedikasinya untuk memecahkan rekor ini pun tidak main-main. Pasalnya, ia sendiri telah berlatih selama 25 tahun lamanya untuk bisa melakukan aksi ini.
Aksi menatap matahari tanpa alat bantu dan berkedip itu juga dihadiri oleh sejumlah pihak, di antaranya perwakilan Book of Records India, polisi, dan sekelompok dokter.
Setelah satu jam menatap langsung ke arah matahari tanpa kacamata hitam dan tanpa berkedip, dokter yang hadir langsung bergerak cepat untuk memeriksa kondisi penglihatan Verma.
Hasilnya, dokter menyatakan bahwa penglihatan sang pria dianggap tetap normal, demikian pula dengan kondisi kesehatan matanya secara keseluruhan.
Bahkan setelah berhasil melakukan aksinya, pria berusia 70 tahun itu tampak tersenyum dan masih sempat berfoto bersama dengan para undangan yang hadir.
Atas aksinya ini, Verma berhasil mematahkan rekor sebelumnya yang dibuat beberapa tahun lalu oleh seorang pria India lainnya.
Pada rekor sebelumnya, seorang pria diketahui mampu menatap matahari langsung tanpa kacamata dan tanpa berkedip selama 10 menit.
Kepada para wartawan, pria lanjut usia ini mengatakan bahwa ia sangat ingin agar prestasinya ini bisa diakui secara dunia oleh Guinness World Records. Ia pun optimis dapat memecahkan rekor yang lebih hebat lagi.
MS Verma diketahui merupakan seorang pensiunan pegawai pemerintah berusia 70 tahun. Ia telah berlatih selama 25 tahun untuk melakukan aksi ini lantaran terinspirasi dari seorang guru di India.
Di satu sisi, para ahli medis menegaskan untuk tidak coba meniru apa yang dilakukan Verma dalam rekor ini.
Meski Verma tampak baik-baik saja setelah melakukannya, namun menurut para ahli, menatap matahari secara langsung dengan mata telanjang bisa berakibat fatal dan menyakitkan.
Terlebih jika melakukannya tanpa alat bantu dan tanpa berkedip dalam waktu yang lama, maka bisa menyebabkan kerusakan parah pada bagian retina.
Walapun sudah diperingatkan, sejumlah warga di India ternyata kerap mempraktikkan aksi ini.
Bahkan, banyak yang meyakini bahwa menatap matahari secara langsung merupakan sebuah ritual dan sebagai salah satu bentuk pengobatan.
Melansir dari Bobo.ID, Selasa (14/12/2021), melihat matahari secara langsung tanpa alat bantu, terlebih tanpa berkedip dan dalam waktu yang lama, dapat menyebabkan kondisi retinopati surya.
Retinopati surya adalah kondisi langka yang biasanya terjadi pada seseorang setelah melihat gerhana matahari tanpa menggunakan kacamata khusus.
Dalam hal ini, kondisi ini akan membuat penglihatan menjadi buram, terutama di bagian tengah mata, serta gangguan penglihatan lainnya.
Selain itu, kemungkinan lainnya yang juga bisa diderita adalah fotokeratitis. Kondisi ini akan terasa seperti kulit yang sedang terbakar matahari, namun bedanya akan terjadi pada permukaan mata.
Oleh karena itu, mata manusia secara alami memiliki reflek untuk menghindar saat tak sengaja melihat ke arah terik matahari secara langsung.
Jika memungkinkan, selalu disarankan untuk memakai kacamata hitam atau topi yang lebar agar mata selalu terlindung dari sinar matahari, geng.